Dibuat Oleh Rr, Minggu 19/11, Pukul 19.33 Wita
\n\n\n\n
Foto bersama Pasca kegiatan sosialisai\n\n\n\nBawaslu Sumbawa - Dalam menghadapi masa kampanye tentu Bawaslu harus aktif dalam melakukan pengawasan agar pada saat berkampanye tidak ada pihak yang saling merugikan. Bawaslu Kabupaten Sumbawa melaksanakan Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif Bersama OKP dan Pemantau Pemilu Dalam Pemilihan Umum Serentak Tahun 2024 yang dilaksanakan di aula hotel Parahiyangan pada Minggu, 19 November 2024.
\n\n\n\nPada giat ini hadir Dr. Lahmuddin Zohri, SH., M.Hum dan Rachman Ansori, S.sos., M.Se sebagai narasumber dan Kordiv. Hukum dan Penyelesaian Sengketa Abdul Malik, SE beserta jajaran sekretariat Bawaslu Kabupaten Sumbawa.
\n\n\n\nAbdul Malik,SE dalam sambutanya menegaskan bahwa sosialisasi ini penting kiranya kami lakukan, karena tidak mungkin kita akan mampu mengawasi semuanya dengan keterbatasan personil yang ada, maka dari itu kami sangat mengharapkan peran sahabat-sahabat semua dalam melakukan pengawasan pemilu. Tuturnya
\n\n\n\nLanjut Kordiv. Apa bila nanti sahabat-sahabat menemukan dugaan pelanggaran kami harap untuk berani melaporkan, kami tetap menjaga kerahasian identitas pelapor nantinya, agar pemilu tahun 2024 ini menjadi pemilu yang jujur dan adil. Tutupnya
\n\n\n\nDr. Lahmuddin Zohri, SH., M.Hum dalam materinya menjelaskan bahwa proses partisipatif harus ada kolaboratif oleh pemerintah, Keterlibatan masyarakat sangat menentukan demokrasi suatu negara. partisipasi menjadi penting untuk menjaga integritas, profesional dan akuntabel. Tuturnya
\n\n\n\nTujuan partisipasi yang terpenting bagaimana meningkatkan legitimasi masyarakat, menjamin pemilu yang jujur dan adil.Bagaimanapun proses pemilu ini bukan saja tentang Hasil akan tetapi proses yang benar-benar sesuai dengan hukum dan Aturan yang berlaku. Tandasnya
\n\n\n\nKesempatan yang sama, Rachman Ansori, S.sos., M.Se juga menjelaskan Pengawasan partisipatif sangat dibutuhkan oleh Bawaslu, kegiatan hari ini diharapkan terus dilakukan, Karena tidak mungkin Bawaslu mampu bekerja secara menyeluruh untuk mengawasi semua Tahapan karena seperti diketahui Jajaran Bawaslu yg jumlahnya terbatas. maka peran kita Sebagai pengawas partisipatif sangat-sangat di perlukan untuk mencegah terjadinya konflik, sehingga menjadi pemilu yg berintegritas. Pungkasnya
\n\n\n\nLanjutnya, partisipasi masyarakat salah satu cara membetuk karakter dan kesadaran masyarakat. Sebagai pemuda dan warga negara kita harus memiliki prinsip dalam berdemokrasi dan jadilah pengawas partisipatif yg bisa menjadi contoh untuk tidak menukar Suara dengan Uang. sebagai pengawas partisipatif harus berani memberikan pelaporan apabila ada temuan dugaan pelanggaran. Tutupnya.
\n\n\n\nKegiatan dilanjutkan dengan tanya jawan antara peserta dengan narasumber
\n"